Wednesday, December 29, 2010
Siapakah Rajagopal Sebenarnya ?
Jakarta, 30 Desember 2010
Kemenangan Tim sepakbola Malaysia tidak lepas dari peran tangan dingin sang pelatih K. Rajagobal. Dibawah asuhannya tim kesebelasan Malaysia berhasil menyabet gelar bergengsi tim sepakbola negara-negara ASEAN.
Pria berambut putih dan keturunan 'keling' India tersebut merupakan pelatih otodidak. sebelum melatih Tim Nasional Malaysia Rajagobal mengawali karirnya sebagai penarik becak di Medan. Profesi penarik becak sudah dijalaninya sejak dia berusia 16 tahun. Karena himpitan ekonomi Rajagobal kecil memutuskan untuk membantu perekonomian kedua orangtuanya. Bapaknya berprofesi sebagai tukang parkir di pusat pertokoan di kota Medan. Sedangkan Ibunya seorang ibu rumah tangga biasa yang sibuk mengurus adik-adiknya yang berjumlah 9 orang.
Profesi penarik becak Rajagobal pada akhirnya harus berakhir karena datangnya ancaman dari Pemda Kota Medan yang akhirnya menghapuskan becak untuk digantikan dengan sarana transportasi yang lebih canggih yaitu Bentor atau becak motor.
Keterangan Foto : Rajagobal ketika masih menarik becak di Medan
Selama beberapa hari Rajagobal sangat menderita karena tidak memiliki penghasilan. Untuk kebutuhan makan sehari-hari saja susah apalagi untuk membantu ibu dan kesembilan adik-adiknya.
Dibalik gelap terbitlah terang. Demikianlah sebuah pepatah mengatakan. Dalam mencari jati dirinya Rajagobal muda bertemu dengan rombongan topeng monyet. Awalnya Rajagobal acuh saja melihat rombongan tersebut. Namun, lama kelamaan hatinya tertarik ketika menyaksikan pertunjukan rombongan tersebut beraksi disaksikan oleh ratusan pengunjung di pasar Medan.
Ketertarikan Rajagobal kepada rombongan seniman tersebut berawal ketika dia memperhatikan bagaimana dia patuh atas perintah majikannya. Bagaimana mungkin hewa sekecil itu bisa memahami permintaan dari tuannya. Sambil berpikir itulah Rajagobal dikagetkan oleh salah seorang anggota rombongan sang menjulurkan sebuah topi meminta sumbangan kepadanya.
Karena tertarik maka Rajagobal menghampiri pimpinan rombongan topeng monyet tersebut untuk dilibatkan dalam tim rombongannya.
Posisi Rajagobal awalnya adalah sebagai asisten penabuh gendang. Karena masih keturunan India, maka sangat mudah baginya menciptakan irama pukulan gendang yang merdu. Bahkan saking merdunya monyet-monyet yang diiringinnya maunya menari dan bergoyang terus.
Berbulan-bulan Rajagobal menempati posisi sebagai pemukul gendang sehingga semakin membuatnya terkenal dikalangan juragan topeng monyet. Suatu ketika sebuah rombongan topeng monyet yang lebih besar dan maju tertarik akan pukulan gendang si Rajagopal sehingga memutuskan untuk membajaknya dan memintanya pindah bekerja kepadanya. Kesempatan emas seperti ini segera saja disambar oleh Rajagopal dengan catatan harus diberikan posisi yang lebih baik. Juragan topeng monyet akhirnya setuju dan mengangkatnya sebagai asisten pelatih.
Jabatan sebagai asisten pelatih dilakuinya dengan cepat, yaitu hanya dua bulan saja. Berikutnya Rajagopal dipercaya penuh untuk memimpindan melatih satu tim rombongan topeng monyet.
Rajagiobal dan tim rombongan topeng monyetnya memulai karir di negeri seberang, yaitu Malaysia. Di negeri Malaysia tersebut Rajagobal diterima oleh kerabat yang juga berasal dari India. Awal perantauannya terasa berat dan banyak hambatan. Kadangkala dalam sehari rajagobal tidak memperoleh penghasilan sama sekali. Namun itu semuanya dijalani dengan semnagta dan sukacita.
Sudah berbulan-bulan mengadu nasib di negeri orang akhirnya Rajagobal mendapatkan peruntungannya juga. Suatu ketika ada seorang anak yang menangis di jalan karena mau melihat atraksi topeng monyet. Rajagobal akhirnya tersentuh kepada anak tersebut. Dia pun segera bernyanyi dan beratraksi untuk menghibur gadis cilik tersebut. Ketulusan Rajagopal akhirnya mendapatkan balasan dari Yang Maha Kuasa. Anak kecil yang menangis tersebut adalah anak seorang Raja di kerajaan di Malaysia, yang terlepas dari pengawasan orang tuanya. Keluarga kerajaan sangat gembira dan berjanji akan memberikan hadiah bagi siapa saja yang menemukan anaknya. Rajagobal meminta agar dirinya diberi pekerjaan agar bisa membiayai keluarga. Raja tersebut adalah seorang yang sangat kaya dan baik hati. Dalam pemerintahan dia merupakan seorang pengurus dari Federasi Sepakbola Malaysia Jaya (FAM JAYA). Selain itu Raja tersebut dikenal sebagai seorang ketua partai politik besar di Malaysia dan salah satu donatur dari Tim Sepakbola Nasional Malaysia.
Karena tidak memiliki skill dan keterampilan lain, selain mengayuh becak dan melatih topeng monyet, maka akhirnya dia diangkat sebagai assisten dari pelatih. Karir dan keberuntungan sepertinya mengikuti arah Rajagopal melangkah. Karena biasa melatih topeng monyet, Rajagobal dapat menyerap ilmu kepelatihan dari pelatih utama Timans Malaysia saat itu. Hingga pada akhirnya Rajagobal menduduki tempatnya sekarang sebagai pelatih Tim Sepakbola Nasional Malaysia.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
5 comments:
info yang menarik, sumbernya dari mana? udah kaya pelem aje gan ceritanya, kalo emang bener..
Hoax!!sotosop tuh fotonya
Saya harap pembaca jangan percaya begitu saja dengan informasi yang menyesatkan ini...
Nikmati saja ceritanya jangan pedulikan tampangnya...
Hehe...
lucu, gan,,,sumpah ane ngakak bacanya...jago ih bikin storinya...hahaha...lanjutkan!
saya tau ini hoax aja.. tapi ini sungguh menghibur, saya tertawa tak henti2 baca cerita ini..haha..
very2 like this :D
Post a Comment